1. Jangan listing semua halaman page. Plugin wp-pagenavi
itu bagus akan tetapi tidak bagus untuk ditaruh di mainpage yang selalu
berubah jika ada postingan yang baru. Mungkin ini ada hubungannya
dengan duplicate content. Semakin banyak kita memberi link ke halaman
page maka semakin banyak pula duplicate content yan terdeteksi. Apalagi
memberi listing keseluruhan page, bisa ancur dah trafiknya. Lebih baik
gunakan link Next dan Previous aja, lebih tidak terdeteksi kalo ada
duplicate content. Lebih baik gunakan plugin ini di halaman archive.php
saja.
2. Pergunakan tag header dengan baik. Tau kan tag
<h1>, <h2> dst? Dalam dunia SEO ini masih berlaku. Theme
yang kita gunakan biasanya tidak teroptimasi dengan baik karena
tergantung developernya. Gunakan tag H1 untuk judul posting pada
single.php saja. Sedangkan untuk tag H2 gunakan pada judul posting di
index.php, archive.php, dan page.php. Untuk tag H3 bisa digunakan pada
sidebar saja.
3. Link postingan lama. Lakukan link untuk postingan
yang lama pada postingan yang baru, tapi jangan sembarangan yah. Yang
penting related lah topiknya. Ato bisa juga menggunakan plugin random
post.
4. Gunakan RSS footer utk para scrapper. Kalo blog
kita ada di google blog, biasanya sih pasti ada aja blog scrapper yang
copy paste blog kita. Kalo mereka ngasih link balik biarin aja, soalnya
dapet backlink gratis :D Biar lebih mantap pasang plugin RSS footer. Jadinya kalo ada yang ambil feed RSS kita dengan plugin ini langsung terpasang link posting originalnya :)
5. Jangan lupakan Sitemap. Gunakan plugin Google XML sitemaps dan submit ke google webmaster tools. Cek 3 hari sekali, jika ada status warning coba cek sitemapnya, dan kalo dah bagus submit ulang sitemapnya.
6. Optimasi Title. All in One SEO Pack
bagus pluginnya, cuma bagi yang servernya sharing ama ribuan domain
mending ngga usah pake plugin ini deh. Perlu resource memory yang cukup
gede dan biasanya setelah diaktifin plugin ini bakalan bilang out of
memory :D Coba deh cara modifiksi title yang saya pernah ulas waktu ini dengan hardcode pada file header.php
7. Fast loading dengan Clean CSS. Gunakan clean css
untuk mengoptimalkan loading file css. Makin kecil makin bagus karena
loadingnya akan semakin cepat, tapi perlu diingat bahwa kita juga perlu
membaca kode css jika ingin merubah tampilan blog. Jadi terserah anda
mengoptimasi menggunakan kompresi yang mana :)
8. Gunakan tag seminimal mungkin. Jika menggunakan tag, agar tidak terlalu duplicate content sebaiknya dibatasi menggunakan 3-5 tag saja..
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar